Puspresnas (Pusat Prestasi Nasional) kembali menyelenggarakan Pesparama atau disebut Pesparawi Mahasiswa. Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Mahasiswa yang ke-XVII berlangsung pada 5 – 9 November 2022. Pada tahun ini, Unika Soegijapranata atau Soegijapranata Catholic University (SCU) menjadi tuan rumah dengan tema “Sing with Joy”.
Vella panggilan akrabnya, menyampaikan bila Pesparama 2022 diikuti oleh Perguruan Tinggi Indonesia dari Sabang hingga Merauke dengan jumlah 34 tim atau 1600an mahasiswa. Oleh karena itu, harapannya melalui tema ini peserta dapat berkompetisi sambil memuliakan nama Tuhan dengan sukacita.
Warak Ngendog Sebagai Ikon Pesparawi Mahasiswa 2022
Ketua panita Pesparama 2022, Vellauriga Aristiana menyampaikan adanya lomba ini juga dapat mengenalkan Kota Semarang melalui maskot yang berwujud Warak Ngendog. Dengan warna jingga terang dan berbentuk hewan kaki empat yang merupakan kombinasi kambing, kuda, kerbau, naga dan anjing. Ikon Warak Ngendog ini menggambarkan simbol persatuan etnis kota Semarang.
“Yang di mana, Warak Ngendog ini merupakan ciri khas dari Semarang. Jika kita lihat, di sini Warak Ngendok sedang menjadi kondaktur. Sebagai pengambungan ke musik,” terangnya.
Baca juga : Gratia Choir Unika Soegijapranata Raih Medali Emas di Ajang Bali International Choir Festival 2022
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan & Alumni SCU, Dr. Berta Bekti Retnawati, SE. M.Si menyinggung bahwa nantinya acara ini tidak hanya lomba paduan suara saja. Melainkan ada juga “Pesta Rakyat” yang bertujuan untuk menyambut tamu-tamu luar kampus yang dari berbagai daerah.
“Karena pesertanya ada dari ujung barat sampai timur Indonesia. Oleh karena itu, kita akan menyambut dengan sukacita. Dimulai dari ikonik kita yang unik yaitu kondaktur beruwujud Warak Ngendog. Kemudian, kita juga akan menghadirkan kuliner-kuliner tradisional,” tuturnya.
“Di mana ada persatuan, di situlah ada kemenangan. Jadi, kita berharap persatuan bangsa ini betul-betul kita mulai dari berbagai macam kegiatan salah satunya adalah dengan Pesta Paduan Suara Mahasiwa ini,” tutupnya.
Ketua Dewan Juri Pesparama 2022, Dr. Drs. AG. Sudibyo, M.Si menginformasikan bahwa perhelatan ini tidak ada kategori yang ditentukan. Namun, setiap peserta menampilkan lagu musica sacra dan musik gospel.
Sub Koordinator Pengembangan Prestasi Satuan Pendidikan dan Kurasi, Robin Kristian, S.Pd menjelaskan dalam lomba ini hanya ada Juara 1 sampai dengan Harapan 2 saja.
“Saya pikir event yang lain, tidak mungkin menyamai malam ini. Bayangkan, dari Merauke sampai Medan, Universitas Sumatera Utara sampai Universitas Musamus Merauke berkumpul di tempat ini. Ada dari Manado, Palangkaraya, Surabaya, Jakarta, Bandung, Kupang, Makasar, dan tentunya Semarang. Maka mari kita nikmati bahwa ini tidak sekedar bernyanyi, tidak sekedar berlomba. Tetapi kita berpesta, makanya disebut dengan pesta paduan suara. Berpesta merayakan apa? Merayakan bahwa negeri ini memang luar biasa,” tutur Dr. Ferdinandus Hindiarto, S.Psi., M.Si Rektor Unika Soegijapranata.
Asisten Administrasi Umum, Sekda Semarang, Masdiana Safitri, SH menyatakan, “Menjadi suatu kebanggaan bagi Kota Semarang karena Unika Soegijapranata dijadikan salah satu tempat untuk penyelenggaran Pesparawi Nasional 2022. Dan harapan kami, kegiatan seperti ini, tidak hanya tahun ini saja, kalau bisa diagendakan setiap tahunan karena ini juga bisa mempererat tali persaudaraan kita seluruh Indonesia dan tentunya mengenalkan Kota Semarang,”
Info lebih lanjut mengenai Pesparawi Mahasiswa Nasional 2022 dapat diakses pada instagram @pesparamaofficial
[Humas Unika Soegijapranata/Dim]
Berita Terkait :
