Pada hari Sabtu (2/6) Unika Soegijapranata kembali mengadakan pengabdian kepada masyarakat melalui salah satu kegiatan berupa “Sosialisasi Higienitas Produk Boga” yang disampaikan oleh Meiliana, S.Gz, M.S salah satu dosen di Fakultas Teknologi Pertanian dan juga sebagai Dosen Pendamping Lapangan dari Mahasiswa KKU Periode Genap 2017/2018.
Kegiatan yang diadakan di Aula Kelurahan Gisikdrono ini ditujukan kepada seluruh mitra KKU maupun pelaku UMKM yang ada di kelurahan Gisikdrono kecamatan Semarang Barat bersamaan dengan kegiatan sosialisasi ruang layak anak.
Menurut Meiliana, diadakannya sosialisasi higienitas ini bermula dari keprihatinannya terhadap proses produksi dari mitra KKU yang masih perlu ditingkatkan higienitasnya, “Dari laporan mahasiswa dan kunjungan saya bersama mahasiswa KKU di beberapa mitra yang didampingi, saya masih menemukan proses pembuatan produk yang hampir kesemuanya adalah produk makanan yang masih rendah tingkat higienitasnya. Maka saya berfikir bahwa mitra perlu diedukasi mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan higenitas produknya mengingat kontaminasi virus atau bakteri lebih mudah ditularkan melalui makanan.”
Sosialisasi ini menggandeng mahasiswa KKU yang juga memiliki program serupa dalam mendampingi mitra, setelah sosialisasi higenitas diselenggarakan, kemudian akan ada tindak lanjut oleh mahasiswa KKU dalam penyelenggarannya di mitra. Meiliana berharap dengan adanya program seperti ini dapat meningkatkan kesadaran mitra dan pelaku UMKM yang ada di Gisikdrono untuk menjaga kebersihan dalam proses produksi.
“Nantinya setelah sosialisasi ini diselenggarakan, akan ada kegiatan lanjutan berupa follow up yang akan dilakukan oleh mahasiswa KKU dan akan saya berikan formnya untuk mitra tentang tindak lanjut dari program ini. Saya berharap ada peningkatan kesadaran mitra akan kebersihan produknya sehingga dapat berdampak pada peningkatan omzet serta kepuasan pelanggan,” ungkap Meiliana.
Senada dengan yang dikatakan Meiliana, salah satu pelaku UMKM yang didampingi oleh mahasiswa KKU, Ibu Dwi Susanti menuturkan bahwa memang tidak dipungkiri para pelaku usaha jarang memperhatikan kebersihan karena terpaku pada omzet serta keuntungan,
“Sosialisasi ini bermanfaat bagi kami selaku pelaku UMKM yang ada di kelurahan Gisikdrono karena memang kami kurang menyadari akan pentingnya kebersihan produk makanan. Kami juga merasa terbantu dengan adanya sosialisasi ini karena kami dapat belajar cara untuk menjaga kebersihan makanan. Kebetulan saya juga sudah diedukasi oleh mahasiwa KKU dari Unika dan diberikan beberapa peralatan yang mendukung program ini. Semoga dengan adanya program KKU ini, edukasi serta pendampingan ini tidak hanya dilakukan pada tahun ini saja namun bisa berjalan untuk selanjutnya,” tandasnya. (Ign)
