Pages

Dua Mahasiswa PMTP Unika Tempuh Studi di Providence University

image

Dua mahasiswa Pogram Studi Magister Teknologi Pangan (PMTP) Unika Soegijapranata mulai menempuh studi di Providence University Taiwan pada Februari ini. Menurut Ketua Program Magister Teknologi Pangan Unika Soegijapranata, Dr Alberta Rika Pratiwi, kampusnya adalah perguruan tinggi swasta pertama di Jawa Tengah yang menyelenggarakan program studi untuk magister teknologi pangan dengan program double degree.

“Double degree ini adalah program yang baru dari PMTP. Ini adalah hasil kerja sama antara FTP (Fakultas Teknologi Pangan) Unika dengan Faculty of Food and Nutrition Providence University. Keduanya memiliki kedekatan rumpun ilmu, maka berjalanlah program double degree ini,” kata Dr Rika Pratiwi, melalui siaran pers yang diterima suaramerdeka.com, Rabu (27/2).

Program double degree menerapkan sistem belajar dengan konsep join curriculum. Mahasiswa PMTP akan menempuh studi selama empat semester di mana dua semester dilaksanakan di kampus Unika, yakni pada semester pertama dan keempat sedangkan dua semester lainnya di kampus Providence University Taiwan yakni pada semester kedua dan ketiga. Melalui program ini, mahasiswa S2 nantinya akan lulus dengan mendapatkan dua gelar magister sekaligus di bidang teknologi pangan.

“Kami juga menyediakan kesempatan full scholarship untuk biaya kuliah, tempat tinggal, dan biaya hidup selama di Taiwan dengan kuota terbatas. Selain itu, ada pula kesempatan beasiswa non-full scholarship yakni untuk biaya kuliah selama studi di Taiwan,” tambahnya.

Selama di Providence, kedua mahasiswa double degree ini akan mengikuti sistem perkuliahan di dalam kelas dan juga bisa mulai melakukan beberapa riset. Apabila terinspirasi dari riset tersebut, mahasiswa dapat melanjutkannya sebagai tesis saat semester empat di Unika, tentunya dengan tak menutup kemungkinan pembimbing tesis berasal dari kedua universitas.

“Harapannya, program double degree ini dapat memberikan atmosfer pembelajaran internasional bagi mahasiswa dan juga agar mahasiswa memiliki wawasan dan pengalaman studi secara internasional di luar Unika. Kerja sama ini juga membuka kesempatan bagi kedua universitas untuk bisa melakukan riset bersama khususnya dalam bidang ilmu pangan,” kata Dr Rika.

Sedangkan untuk metode perkuliahan yang dilaksanakan di PMTP FTP Unika adalah berupa sistem course atau perkuliahan di dalam kelas. Sehingga mahasiswa PMTP akan mendapatkan materi perkuliahan sambil menyelesaikan tesisnya.

“Ketika di belajar di Unika, mahasiswa PMTP lebih banyak mendiskusikan paper dan melakukan review jurnal di dalam kelas. Sedangkan ujiannya adalah mengkaji dan menulis paper untuk setiap mata kuliah. Bentuk ujiannya berupa riset-riset kecil yang di bahas dalam paper dari penelitian sebelumnya,” tutur wanita, yang menganggap mahasiswa S2 harus bisa mempublikasikan penelitiannya dalam jurnal nasional mau pun internasional, serta mampu mendiseminasikan penelitiannya dalam seminar kepada masyarakat.

Selain program double degree, PMTP Unika juga memiliki program Fast Track. Program ini ditujukan bagi mahasiswa S1 FTP Unika yang berminat untuk langsung melanjutkan studi S2 di PMTP Unika sehingga waktu menempuh studi menjadi lebih cepat yakni selama 4,5 tahun (sembilan semester) dan mendapatkan gelar untuk sarjana dan magister di bidang teknologi pangan.

Ia menambahkan, Untuk jalur fast track, tugas akhir yang dikerjakan dalam studi S1 menjadi bagian pendahuluan dari tesis sehingga waktu yang dibutuhkan akan lebih cepat.

https://www.suaramerdeka.com

Berita terkait : ayosemarang.com – 2 Mahasiswa FTP Unika Ikuti Double Degree di Providence University Taiwan

Tag

Facebook
Twitter
LinkedIn
Email
WhatsApp