Pages

Kepercayaan Diri Menjadi Kunci Menulis Buku

Drs Jozep Edyanto SE sebagai pembicara seminar, saat memaparkan meterinya

Dalam rangka mendorong minat menulis di kalangan dosen dan mahasiswa, Program Studi Sistem Informasi, Game Technology, dan E-Commerce di Fakultas Ilmu Komputer Unika Soegijapranata bekerja sama dengan Graha Ilmu dalam menyelenggarakan seminar yang bertajuk “Motivasi Menulis”, pada hari Selasa (11/6) bertempat di ruang Teater Gedung Thomas Aquinas Unika. Graha Ilmu merupakan salah satu penerbitan buku teks perguruan tinggi yang terkenal di Indonesia.
Hadir sebagai pembicara dalam seminar tersebut adalah Direktur penerbit Graha Ilmu yaitu Drs Jozep Edyanto SE, serta salah satu dosen dan penulis buku dari Unika Soegijapranata Prof Dr F Ridwan Sanjaya MS IEC.
Dalam materinya, Jozep menuturkan bahwa kurangnya minat menulis buku sangat dipengaruhi oleh salah satunya adalah faktor kurangnya kepercayaan diri pada individu yang ingin menulis buku, disamping faktor lain yaitu belum adanya kesadaran untuk berbagi sumber ilmu pengetahuan melalui buku teks.
“Yang perlu dimotivasi adalah mental atau kesadaran bahwa karya yang dihasilkan layak untuk diterbitkan dalam sebuah buku. Jadi bukan hanya mau dan mampu saja tetapi juga perlu percaya diri bahwa tulisannya itu layak diterbitkan dan berguna bagi orang lain. Selain itu jangan terlalu berpikir ekonomi atau ke arah royalty, karena karya yang dihasilkan akan terindex dan disitasi oleh banyak penulis atau peneliti lain,” tuturnya.
“Menulis itu tidak sulit, kadang memang pada buku yang pertama belum sempurna, tetapi nanti di buku kedua dan ketiga akan didetailkan lagi sehingga menjadi lebih baik. Efek lain dari buku adalah menjadi media terjadinya transfer knowledge. Untuk itu, tidak harus fokus pada royalty tetapi hendaknya juga dipertimbangkan pada sisi index dan sitasinya oleh penulis atau peneliti lain, yang nanti akan membawa dampak pada kelembagaan atau institusi,” lanjut Jozep.
Dalam kesempatan seminar tersebut Jozep juga mengutarakan keinginannya untuk menghibahkan perpustakaan digital dengan 4500 buku di dalamnya kepada Unika Soegijapranata dan berharap keberadaan perpustakaan digital tersebut akan semakin menumbuhkan minat baca dan menulis buku pada civitas akademika Unika.
Sedangkan Prof Ridwan Sanjaya dalam materinya menyoroti pada kolaborasi dosen dan mahasiswa dalam menulis buku.
“Unika dalam periode empat tahun sekarang ini, menekankan bahwa talenta yang dimiliki dapat dirasakan oleh orang-orang di sekitar kita. Untuk itu, salah satu usahanya adalah mengembangkan platform untuk menuliskan ide menjadi sebuah buku. Platform tersebut sudah disiapkan oleh UPT Penerbitan Unika dalam bentuk situs http://ebook.unika.ac.id/.  Harapannya dengan platform tersebut setiap dosen dan mahasiswa bisa berkolaborasi menulis bersama,” jelas Prof Ridwan.
“Adapun menulis bersama tersebut bisa dilakukan dengan berbagai macam cara, diantaranya bisa dosen sebagai reviewer, bisa juga dosen sebagai editor, ataupun bisa juga dosen sebagai co-author,” terangnya.
Selanjutnya Prof Ridwan juga menambahkan bahwa dengan tersedianya platform yang ada dan jaringan ke penerbit buku nasional maupun internasional, diharapkan pembuatan buku menjadi lebih mudah. Penerbitan akan menjembatani sampai dengan diterbitkannya buku oleh penerbit, baik penerbit nasional maupun penerbit yang skalanya internasional dalam bentuk tercetak maupun e-book di Google Play Books.
Prof Ridwan yang telah menulis 110 buku ini juga mengemukakan cara memantik para mahasiswa untuk bisa terlibat dalam penulisan buku, karena biasanya yang menjadi kesulitan adalah bagaimana memantik ide mahasiswa supaya bisa berkolaborasi menulis bersama dosen yang memiliki minat yang sama serta proses dalam kolaborasi penulisan buku. (fas)

Tag

Facebook
Twitter
LinkedIn
Email
WhatsApp