Pada hari Selasa (12/3), Dekanat Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unika Soegijapranata menjadi tuan rumah acara “Forum Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Perguruan Tinggi Kristen-Katolik Se-Indonesia” yang diselenggarakan di ruang Bahana, Hotel Noormans Semarang.
Forum Dekan ini diikuti oleh sekitar 17 dekan dari berbagai perguruan tinggi kristen dan katolik dari seluruh Indonesia serta beberapa dekan dari perguruan tinggi di Semarang yang turut diundang dalam forum dekan ini.
Dalam penyampaian materinya, Dekan FEB Unika Dr Octavianus Digdo Hartomo SE Msi Akt menjelaskan bahwa forum dekan ini lebih banyak mengupas tentang “Social Entrepreneurship” yang sudah diintegrasikan dengan materi dari pembicara luar negeri yang hadir dalam forum ini yaitu dari tim dosen University of San Carlos Philippines yang selama kurang lebih lima hari dimulai hari Senin lalu sedang melaksanakan program visiting professor di FEB Unika.
“Topik yang kami pilih adalah tentang social entrepreneurship karena dapat menonjolkan peran universitas serta menjadi sarana bagi perusahaan atau pemerintah untuk memberikan tanggung jawab sosial ke masyarakat,” jelas Dr Oki begitu sapaan dekan FEB Unika ini.
“Melalui universitas, kita dapat memberikan bantuan teknis, melakukan pendampingan, dan juga pengamatan bagaimana proses kewirausahaan yang dijalankan oleh masyarakat, sehingga kewirausahaan masyarakat akan lebih baik dan meningkat, yang tentu saja akan berdampak pada kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat,” sambung Dr Oki.
Lebih lanjut Dr Oki menjelaskan beberapa item kegiatan dalam acara forum dekan yang dibagi menjadi tiga sesi. Pada sesi pertama dimulai setelah opening speech, Fr. Marty, SJ dari University of San Carlos akan memaparkan materi mengenai “Social Entrepreneurship” dan sharing tentang program mereka yang didukung oleh University of Santa Clara, USA dan Miller Center for Social Entrepreneurship yang telah mendampingi banyak pengusaha di Cebu Filipina.
“Kami ingin mengadopsi program tersebut di Indonesia, karena cukup menarik, adanya kemitraan antara perguruan tinggi, perusahaan dan masyarakat, sehingga harapan nantinya masyarakat bisa memperoleh pendampingan dan dana awal yang harus mereka kelola sehingga dapat meningkatkan skala bisnis mereka,” jelas Dr Oki.
Pada sesi kedua, Prof Andreas Lako sebagai salah satu dosen FEB Unika Soegijapranata memberikan materi mengenai bagaimana sekolah bisnis bisa lebih berperan untuk membawa visi lingkungan dalam karya-karyanya, tidak hanya berpikir profit namun juga ada visi lingkungan yang dibawa dalam sebuah bisnis.
Sesi ketiga adalah pertemuan yang menjadi bagian dari Forum Dekan yang membahas beberapa isu strategis yang muncul seperti Revolusi Industri 4.0 dan beberapa kajian lainnya seperti re-akreditasi, dan hal-hal lain yang dapat dibicarakan dengan harapan dapat disatukan dalam Forum Dekan ini supaya dapat bermanfaat bagi peserta Forum Dekan. (Ian)
