Ada pepatah berkata ‘hasil tidak akan pernah mengkhianati usaha’. Cepat atau lambat, usahamu akan membuahkan hasil. Tentu dalam kehidupan, kamu harus berani menerima tantangan untuk merasakan nikmatnya kesuksesan. Namun, untuk mencapai kesuksesan, kamu harus selalu melakukan upaya terbaik.
Pepatah tersebut layak disematkan kepada Ryani Airin Putri Wenas salah satu mahasiswi Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Unika Soegijapranata yang melaju dengan prestasi terbaiknya dalam kancah kompetisi Storytelling tingkat Nasional yang diselenggarakan Universitas Lampung mulai tanggal 30 Oktober hingga 7 November 2021.
Airin menjelaskan hal Ini termasuk prestasi ke-5 yang berhasil diraihnya. Sebenarnya, kata dia, sejak SMP dirinya sudah menggeluti Storytelling.
“Kebetulan sejak SMP saya sudah tertarik walau masih sebatas kesenangan. Namun sejak mulai SMA saya semakin serius menekuni bidang Storytelling, dan sempat meraih beberapa prestasi juga,” ungkap Airin, kepada KUASAKATACOM, Sabtu (13/11/2021).
Gadis alumni SMA YSKI Semarang dan memiliki hobi menari dan menyanyi ini menuturkan, ketika memasuki dunia perkuliahan di Prodi Sastra Inggris Fakultas Bahasa dan Seni, dirinya bertambah tekun mendalami dunia Storytelling.
Airin saat ini tercatat sebagai mahasiswi semester V dengan pendampingan dari sang Mama tercinta dan oleh dosen FBS Unika Angelika Riyandari PhD, Airin menjadi semakin matang kemampuannya sehingga pada tanggal 7 November lalu serta berhasil meraih prestasi 1st Winner National Storytelling Competition yang diselenggarakan oleh Universitas Lampung.
Dalam ajang Lampung Overland Various English Competition (LOVE-Comp) yang diselenggarakan secara nasional itu, ia berhasil mengalahkan pesaing lainnya yang berasal dari berbagai perguruan tinggi baik negeri maupun swasta dari seluruh Indonesia.
“Poin terbesar dalam penilaian juri adalah pada performancenya baik gesture, eyes contact, dan engage terhadap penontonnya. Baru setelah itu pada isi ceritanya, yaitu apakah isi ceritanya itu relevan atau tidak, mudah diinterpretasikan atau tidak. Jadi isi ceritanya harus sangat mendukung, baik alurnya maupun kreatifitasnya,” papar Airin yang saat ini juga masih menjabat sebagai Ketua Senat Fakultas Bahasa dan Seni Unika Soegijapranata.
Ia menuturkan, untuk menggeluti Storytelling perlu melatih diri dengan kemampuan lain seperti public speaking, kemampuan bahasa Inggris dan suka dengan dunia entertain
“Sebetulnya banyak manfaat yang bisa kita dapat apabila kita sering mengikuti kegiatan kompetisi, diantaranya semakin luas jaringan atau relasi kita dengan banyak orang. Oleh karena itu selagi kita masih kuliah maka sebaiknya memanfaatkan dengan baik waktu kita dengan menambah cakrawala pengetahuan dan pertemanan sehingga dapat menmbah relasi kita yang suatu saat kita butuhkan ketika memasuki dunia kerja,” pungkasnya.
►https://kuasakata.com/read/berita/42020-mahasiswi-fbs-unika-soegijapranata-raih-1st-winner-dalam-kompetisi-storytelling-nasional
