Kembangkan kuliner sebagai karakter Kota Surakarta, Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata Semarang gandeng Forum Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Surakarta.
Melalui Kick Off dan Talkshow ‘Gastronomic City Branding’: Pendanaan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Hibah Matching Fund Tahun Anggaran 2022.
Kegiatan diadakan di Hotel Aruss Jalan Dokter Wahidin Nomor 116 Semarang pada Jumat (30/9/2022) dimoderatori oleh Daniswara Agusta.
Pembicara dalam Kick Off dan Talkshow ialah Ronald Prasanto selaku Culinary Expert dan Anthony Novianus selaku Brand Designer Klasiva Studio.
Disampaikan oleh Ketua Tim Peneliti Dhiyan Krishna Wardhani, S.T., M.U.E., menilai, pelatihan yang dimaksud berupa pengurusan Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), Good Manufacturing Practices (GMP) mulai dari sanitasi dasar, higienitas, pengolahan, penyimpanan, dan pencantuman fakta nutrisi dalam pangan, regulasi kemasan, dan pemasaran melalui pemasaran digital.
“Pihaknya ingin, potensi bidang kuliner di suatu daerah bisa dioptimalkan dengan baik untuk mengembangkan kota tersebut sebagai kawasan pariwisata,” ungkapnya pada Tribun Jateng.
Dhiyan, M.U.E., menambahkan, pembangunan kota tak hanya dilakukan oleh pemerintah, namun juga oleh masyarakat yang tinggal dan tumbuh di kota tersebut.
Satu di antara yang menjadi fokus karena identitas sebuah kota ialah kuliner khas daerah setempat.
“Pengenalan kota melalui produk kuliner lokal yang telah menjadi ciri khas berasal dari pemanfaatan sumber pangan area setempat,” tambahnya.
Proyek ini berdasarkan penelitian yang diangkat oleh tim ini ‘Pengembangan Identitas Kota Solo Sebagai Kota Pariwisata Melalui Peningkatan Kualitas Kuliner’.
“Kami ingin mengenalkan pemahaman kepada insan dikti dan masyarakat umum terkait peran kuliner sebagai identitas, kemajuan dan branding suatu kota,” kata Dhiyan, M.U.E.
Ia mengatakan wisatawan yang berkunjung ke satu kota dikarenakan ingin mencicipi makanan di tempat mereka berkunjung.
Kuliner menjadi lekat hubungannya dengan suatu kota.
Tim penelitian ini juga beranggotakan Dr. Alberta Rika Pratiwi, M.Si., Mellia Harumi, S.T.P., M.Sc., Louis Cahyo Kumolo Buntaran, S.Ds., M.M., dan melibatkan mahasiswa Program Studi (Prodi) Desain Komunikasi Visual (DKV), Rekayasa Infrastruktur dan Lingkungan (RIL), dan Teknologi Pangan (TP) Unika Soegijapranata.
.
Tim peneliti menggandeng Forum UMKM Surakarta, yang diketuai Ismail Rony Prasetyo, S.E.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unika Soegijapranata, Dr. Y Trihoni Nalesti Dewi, S.H., M.Hum., tahun ini Unika Soegijapranata meloloskan 9 judul penelitian Kedaireka, dengan berbagai tema atau objek penelitian.
“Secara kuantitas lebih banyak dibanding tahun sebelumnya yang hanya 2 judul penelitian,” ujar Dr. Trihoni.
Selain penambahan judul penelitian, keberagaman penelitian pun nampak dan terdapat yang terkait pengembangan kota seperti kegiatan ini.
Ia pun menjelaskan terdapat judul penelitian yang mengkaji tentang eduwisata hingga terkait solar energi.
Wakil Rektor 1 Bidang Inovasi Riset dan Publikasi Unika, Robertus Setiawan Aji Nugroho, S.T., M.Com.IT., Ph.D., menambahkan, tahun ini tim peneliti justru didominasi dosen-dosen muda.
Keaktifan mereka dalam program ini disambut baik, mengingat selama ini penelitian hibah diisi oleh dosen senior atau guru besar.
“LPPM konsisten mendampingi secara penuh, mulai dari penyusunan proposal, prosesnya di lapangan sampai laporan pertanggungjawaban,” tuturnya.
Ia menyatakan pihaknya berprinsip ingin lebih mengoptimalkan potensi Sumber Daya Manusia (SDM) untuk memberi kemanfaatan kepada masyarakat.
# https://jateng.tribunnews.com/2022/10/04/kembangkan-kuliner-sebagai-karakter-kotasolo-unika-soegijapranata-gandeng-forum-umkm-surakarta?page=all.
