Sebanyak 14 orang mahasiswa Program studi (Prodi) Game Technology Unika Soegijapranata mengadakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di Singapura pada tanggal 14 Februari hingga 17 Februari 2017. Program KKL dengan tujuan Singapura tersebut merupakan KKL pertama kali yang diadakan di luar negeri.
Pemilihan negara Singapura sendiri sebagai negara tujuan KKL bukanlah tanpa alasan, hal ini karena dari pihak panitia penyelenggara KKL melihat bahwa negara Singapura sebagai negara potensial dengan banyak perusahaan pengembang game membuka cabangnya di sana. Selain itu, Negara Singapura memiliki jarak yang cukup dekat dengan Indonesia. Adapun beberapa perusahaan game yang membuka cabangnya di Singapura antara lain : Ubisoft, Unity, dan Electronic Arts.
“Sebelumnya, program KKL yang diadakan oleh progdi Game Tech terbagi menjadi 2 dengan tujuan dalam negeri dan luar negeri. Dimana yang menjadi peserta KKL sendiri merupakan angkatan 2013. Untuk tujuan luar negeri, program KKL baru dapat dilaksanakan saat ini karena berbagai faktor, salah satunya masa tunggu proposal beberapa perusahaan di luar negeri yang memakan waktu 1,5 tahun. Tentunya, dilaksanakannya program KKL dengan tujuan luar negeri ini dapat terlaksana dengan bantuan para dosen. Hal tersebut bertujuan agar para mahasiswa memperoleh pengalaman baru” jelas Andruw laku Ketua Panitia KKL Game Tech Unika Soegijapranata.
Dua Destinasi
Program KKL yang diadakan progdi Game Tech pada kali ini akan berkunjung ke Perusahaan Unity sebagai salah satu perusahaan pengembang game engine, serta James Cook University yang tidak lain adalah salah satu universitas di Singapura yang memiliki progdi Game Technology. Terpilihnya 2 destinasi tersebut dikarenakan ada beberapa perusahaan game technology di luar negeri seperti Ubisoft dan Axon Solutions yang hanya menerima magang dan belum bisa menerima kunjungan perusahaan karena kekurangan karyawan operasional.
“Dari kedua destinasi yang akan kami kunjungi, tentunya ada beberapa hal yang telah kami rencanakan untuk kami pelajari. Salah satunya mengenai kondisi kerja dunia internasional sendiri dan kami sendiri juga ingin tahu mengenai atmosfer perusahaan di luar negeri. Selain itu, dari pengetahuan yang kami peroleh di Singapura, nantinya akan kami rangkum dan akan kami share dengan teman-teman.
Kunjungan kita ke Perusahaan Unity sendiri bertujuan untuk mempelajari pengembangan game engine, pemasaran, dan pengelolaan keuangan. Selain itu di Unity sendiri, kami ingin mempelajari mengenai alur produksi, penjualan dan pemeliharaan produk dari Unity. Di James Cook University, kami sendiri berharap agar dapat mempelajari mengenai materi kuliah yang diajarkan di James Cook University,” tutur Andruw.(Cal)