Rektor Soegijapranata Catholic University (SCU) Dr. Ferdinandus Hindiarto melantik 15 anggota Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Perguruan Tinggi (PPKPT). Kelima belas anggota satgas terdiri dari 7 dosen, 1 tenaga kependidikan, dan 7 mahasiswa.
Adapun pembentukan satgas ini mengacu pada Permendikbudriset No. 55 Tahun 2024 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Perguruan Tinggi. “Kami sebagai perguruan tinggi yang tinggal di dalamnya (Kemendikbudristek), harus menyesuaikan dengan adanya peraturan itu,” jelas Dr. Ferdinand.
Selain menanggapi Permen tersebut, Dr. Ferdinand menilai pembentukan satgas ini merupakan upaya pihaknya memperhatikan keamanan dan kenyamanan segenap civitas akademika SCU. Menurutnya, hal ini diperlukan sebagai wujud implementasi nilai joyful learning, cura personalis, dan reflektif yang digaungkan kampusnya selama 1-2 tahun terakhir. “Itu adalah konsekuensi dari joyful learning. Kalau ada kasus yang ditangani, tidak sekedar menghukum. Tetapi ada refleksi terlebih dahulu, mengapa bisa terjadi,” tandasnya.
Beliau lanjut berterima kasih pada setiap satgas anggota satga. Ia pun menyatakan siap menerima masukan dari hasil diskusi satgas. “Saya harap tidak banyak pekerjaan, tidak banyak kasus yang ditangani. Malahan lebih banyak diskusi, untuk bisa memberikan masukan ke rektor,” ucapnya. (Humas SCU/Alex)