Tidak terasa hampir 2,5 bulan para mahasiswa Unika Soegijapranata yang berjumlah 51 orang ini telah berinteraksi dan bersinergi dengan masyarakat dalam program Kuliah Kerja Sinergis (KKS) di Kelurahan Tegalsari Kecamatan Candisari Kota Semarang. Dan pada hari Sabtu (15/6) lalu dalam salah satu programnya telah diselenggarakan kegiatan sarasehan yang merupakan kelanjutan dari kegiatan para mahasiswa untuk PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) di RW 09 Kelurahan Tegalsari tersebut yaitu pengecatan kembali pos PAUD.
Dalam kegiatan sarasehan tersebut dihadiri pula oleh Lurah Kelurahan Tegalsari Sri Martini SSos MA, Dosen Pendamping Lapangan sekaligus Penggagas KKS Unika Dr Chatarina Yekti Prawihatmi SE Msi beserta DPL lainnya, Ketua Pos PAUD sekaligus Wakil Ketua kelompok PKK RW 09 serta para ibu anggota dasawisma dan mahasiswa.
Dalam penjelasannya, Lurah Kelurahan Tegalsari Sri Martini menyampaikan bahwa para mahasiswa yang terlibat dalam KKS Unika, sudah direspon dengan baik oleh masyarakat dan telah banyak melakukan kegiatan. “Para mahasiswa selama kurun 2,5 bulan tampak sudah banyak melaksanakan kegiatan baik di PKK, Karang Taruna, maupun di masyarakat. Ragam kegiatan para mahasiswa juga meliputi 10 program pokok PKK yang mengarah pada peningkatan kapabilitas masyarakat dan menggerakan masyarakat untuk bersama-sama meningkatkan kualitas hidup keluarga, lingkungan dan masyarakat,” tuturnya.
“Seperti pada peringatan hari Kartini, para mahasiswa juga terlibat dalam berbagai lomba diantaranya fashion show yang bahan bakunya dari barang bekas. Juga ada program pengecatan kembali tugu 10 program pokok PKK, penunjuk batas wilayah, pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan taman, serta pelatihan cara menanam dan pembibitan tanaman jahe, penyediaan ruang ramah anak, penyediaan tempat sampah yang dicat kemudian dikelola oleh masing-masing dasawisma,” ucap Sri Martini.
Dari Unika Soegijapranata yang diwakili oleh Dr Chatarina Yekti juga menuturkan bahwa program pengecatan pos PAUD juga diikuti dengan kegiatan penataan perpustakaan, dan aktifitas lainnya. “ Memang KKS yang sekarang dilakukan adalah yang pertama dilaksanakan oleh Unika, yang tujuannya adalah mahasiswa Unika diminta bersinergi dengan masyarakat dan juga semua lembaga yang berkompeten untuk memberdayakan masyarakat,” terang Dr Yekti.
“ Adapun fokus utama KKS adalah 10 program pokok PKK yang sungguh luar biasa luasnya dari moral, pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan usaha. Jadi harapannya mahasiswa KKS ini dapat mengajak dan menggerakkan masyarakat untuk giat memperbaiki dan menjaga lingkungannya termasuk pendidikan anak-anak,” tutupnya. (fas)