Resimen Mahasiswa (Menwa) Mahadipa Batalyon 919/Pamungkas Soegijapranata Catholic University (SCU) kembali melahirkan kader-kader muda tangguh melalui Pendidikan Dasar Yudha ke-48. Kegiatan ini berlangsung selama 11 hari terhitung sejak 3 Maret 2025 di Rindam IV/Diponegoro, Magelang, sebagai bagian dari proses pembentukan karakter, fisik, dan mental mahasiswa yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Menwa.
Sebelum diberangkatkan ke Magelang, mahasiswa mengikuti masa karantina di kampus pada tanggal 14 hingga 16 Februari 2025. Selama masa ini, mereka dibekali berbagai materi dan persiapan mental dari para senior dan alumni Menwa. Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk para orang tua yang menyampaikan pesan semangat melalui video dan pesan suara. Dorongan dan harapan besar dari orang tua menjadi motivasi tersendiri bagi para peserta untuk menjalani pendidikan dengan sungguh-sungguh.
“Antusiasme dan semangat mahasiswa sangat tinggi. Mereka mendapat banyak dukungan, tidak hanya dari orang tua, tetapi juga dari senior, pendamping, tenaga kependidikan, hingga pimpinan universitas,” ungkap Eldaa Susanti Padinga, Komandan Batalyon 919/Pamungkas.
Keberangkatan ke Magelang dilakukan dengan pengawalan dari alumni, komandan satuan, dan ketua acara, menggunakan kendaraan milik kampus. Selama pendidikan di Rindam IV/Diponegoro, mahasiswa berlatih bersama peserta dari berbagai daerah di Indonesia, membentuk kebersamaan serta jiwa korsa yang kuat.
Setelah menyelesaikan pendidikan, mahasiswa kembali ke kampus untuk menjalani prosesi pembaretan. Sebelum upacara pembaretan dilaksanakan, mahasiswa terlebih dahulu menjalani tradisi yang dilakukan semalam penuh bersama para senior. Tradisi ini menjadi bagian dari perjalanan simbolis dan spiritual untuk menandai transisi mereka menjadi anggota resmi Resimen Mahasiswa.
Upacara pembaretan yang sakral dilaksanakan dengan khidmat di Kampus 1 SCU Bendan dan dihadiri Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni Prof. Berta Bekti Retnawati, Kepala Lembaga Pengembangan Kemahasiswaan dan Alumni (LPMA) Dr. Siswanto, para pendamping, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta para alumni. Acara ditutup dengan tumpengan nasi kuning sebagai wujud rasa syukur atas keberhasilan mahaiswa menyelesaikan pendidikan dasar dan resmi bergabung sebagai anggota aktif Resimen Mahasiswa Indonesia.
Kegiatan ini tidak hanya membentuk disiplin dan jiwa kepemimpinan para mahasiswa, tetapi juga mempererat hubungan antara generasi Menwa yang lebih tua dan yang baru, serta memperkokoh semangat pengabdian kepada bangsa dan negara di kalangan civitas akademika.