Senat Mahasiswa Fakultas Kedokteran (SMFK) Soegijapranata Catholic University (SCU) sukses menggelar kegiatan Faculty of Medicine Leadership Training (FMLT) 2025 di Kampung Surga, Bandungan. Kegiatan tahunan ini menjadi wadah pelatihan kepemimpinan bagi mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) SCU dengan menekankan pentingnya kolaborasi, integritas, dan pengembangan potensi diri sebagai calon pemimpin masa depan.
Dipimpin oleh Yuliana Febriyanti Kila selaku Ketua SMFK dan Juventa Kolina Lim sebagai Ketua Panitia, FMLT 2025 mengusung konsep pelatihan yang menggabungkan aktivitas luar ruang dengan penyampaian materi inspiratif. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, sejak Sabtu (10/5) hingga Minggu (11/5), dan diisi oleh sejumlah narasumber yang kompeten di bidangnya.
Salah satu sesi utama diisi oleh Dosen FK SCU Dr. dr. Gregorius Yoga Panji Asmara, S.H., M.H., C.L.A., C.C.D., C.M.C., yang membawakan materi tentang pengembangan karakter dan kepemimpinan berintegritas. Selain itu, ketua dan sekretaris Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas (BEMU) SCU 2024/2025 turut berbagi pengalaman seputar dinamika organisasi dan pentingnya mengenali potensi diri dalam menjalani peran sebagai penggerak perubahan.
Kegiatan FMLT 2025 dikemas secara interaktif melalui berbagai sesi seperti diskusi kepemimpinan, simulasi kerja tim, games yang dirancang untuk melatih sinergi antarindividu, serta sesi refleksi untuk memperdalam pemahaman akan peran dan tanggung jawab seorang pemimpin.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin mendorong mahasiswa agar tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki karakter kepemimpinan yang kuat, mampu bekerja sama dalam tim, dan membangun jejaring yang bermanfaat untuk masa depan mereka,” ujar Juventa.
Yuliana menambahkan bahwa FMLT menjadi salah satu program strategis SMFK untuk menumbuhkan semangat kepemimpinan sejak dini di lingkungan Fakultas Kedokteran SCU. “Kami percaya bahwa kepemimpinan yang kuat akan terbentuk dari pengalaman nyata dan interaksi yang bermakna. Karena itu, FMLT dirancang sebagai ruang belajar bersama yang menyenangkan dan membangun,” ungkapnya.
Antusiasme peserta tampak sepanjang kegiatan berlangsung. Mahasiswa tidak hanya aktif mengikuti materi, tetapi juga terlibat dalam diskusi dan kerja tim dengan semangat kolaboratif.
Menutup kegiatan pada hari kedua, para peserta diajak untuk merumuskan refleksi pribadi dan komitmen kontribusi mereka dalam organisasi dan masyarakat. Harapannya, FMLT 2025 tidak hanya menjadi ajang pelatihan, tetapi juga menjadi pijakan awal dalam perjalanan para mahasiswa menjadi pemimpin yang siap menjawab tantangan zaman.
Dengan semangat membangun kepemimpinan yang transformatif dan berkelanjutan, FMLT 2025 diharapkan terus menjadi program unggulan yang memberi dampak positif bagi pengembangan karakter dan kapasitas mahasiswa FK SCU.