Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Soegijapranata Catholic University (SCU) menyelenggarakan Seminar Public Speaking bertajuk “Inspired Talks: Speak with Confidence, Win the Crowd” di Theater Thomas Aquinas, Kampus 1 SCU Bendan pada tanggal 21 November 2024. Ada lebih dari 100 mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi SCU yang mengikuti seminar ini, mayoritasnya merupakan peserta Mata Kuliah Public Speaking.
Mahasiswa Penyelenggara Noel Justin menuturkan seminar ini hadir untuk memberikan wawasan dan teknik praktis kepada mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan bicara di depan umum.
“Acara ini dirancang untuk memberikan inspirasi dan panduan dari narasumber berpengalaman di bidang komunikasi, serta menawarkan kesempatan bagi peserta untuk belajar bagaimana mengatasi ketakutan, menyusun pesan yang kuat, dan menyampaikan presentasi yang berkesan,” jelasnya. Adapun narasumber yang dihadirkan yagnik Alumnus Faculty of Language and Arts (FLA) SCU Evelyna Nissi Adjikusuma, S.S.
Dalam paparannya, Evin, panggilan akrabnya, penting untuk mengetahui bidang yang dikuasai untuk mendukung kepercayaan diri ketika berbicara di depan umum. “Misalnya, jika kita kuat dalam bahasa Inggris, maka jangan menjadi pembicara pada audiens yang tertarik dengan politik. Untuk memenangkan hati audiens kita perlu mengetahui siapa audiens kita dan menguasai materi,” pungkasnya.
Menurutnya, cara penyampaian materi juga menjadi aspek penting. Selain itu, persiapan juga menjadi kunci utama. “Dengan persiapan matang kita dapat menjadi menarik, karena audiens tidak akan pernah lupa bagaimana mereka merasa nyaman ketika mendengarkan kita,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Ia pun menjelaskan aspek verbal, vokal, dan visual sangat penting dalam public speaking. “Aspek paling penting adalah visual, sehingga bagaimana postur, ekspresi, dan gestur tubuh kita. Tonjolkan keunikan dirimu, sehingga kamu lebih mudah diingat, misalnya suara yang enak didengar karena artikulasi, intonasi, volume dan kecepatan berbicara yang tepat,” tandasnya.
Melalui seminar ini, Noel berharap pihaknya dapat mendorong kepercayaan diri mahasiswa. “Mengasah teknik berbicara mereka dan memikat audiens dengan gaya bicara yang persuasif sehingga dapat mempengaruhi audiensnya,” harapnya.