Dengan perkembangan jumlah penderita akibat virus COVID 19 di Provinsi Jawa Tengah yang semakin meningkat, maka berdampak pula pada tersedianya fasilitas APD (Alat Pelindung Diri) yang digunakan oleh tim medis yang menangani pasien COVID 19 di rumah sakit hingga puskesmas.
Sementara ketersediaan APD meskipun sudah dipenuhi oleh pemerintah, namun tidak menutup kemungkinan ada beberapa daerah atau wilayah yang mungkin masih perlu bantuan untuk memenuhi kebutuhannya, seperti misalnya puskesmas-puskesmas di wilayah Kota Semarang.
Mengingat betapa vitalnya APD bagi keselamatan dan kesehatan para medis yang menangani pasien COVID 19 supaya tidak menjadi carrier virus COVID 19, maka Fakultas Kedokteran Unika Soegijapranata mengajak beberapa pengusaha di kota semarang untuk ikut peduli. Gerakan FK UNIKA PEDULI yang digagas oleh dr Indra Adi Susianto MSi Med SpOG dan drg Teguh Prasetya Hery Purnomo SpKGA dari Fakultas Kedokteran Unika Soegijapranata ini mempunyai tujuan untuk melengkapi APD Coverall yang menutup seluruh tubuh dokter di Puskesmas-Puskesmas di kota Semarang.
Walikota Semarang Hendrar Prihadi yang didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang dr Abdul Hakam (Senin, 30/3) mendukung gerakan yang diusung oleh FK Unika Soegijapranata. Dalam pertemuannya di balaikota, Rektor Unika Soegijapranata Prof Ridwan Sanjaya MS IEC dan drg Teguh Prasetya yang mewakili tim menyampaikan bahwa secara bertahap ada sekitar 500 APD Coverall yang akan distribusikan ke 37 Puskemas di Kota Semarang. Jika masih ada sisa, akan pula kita distribusikan ke rumah sakit-rumah sakit yang diprioritaskan dan diperkirakan masih membutuhkan perlengkapan APD.
Walikota Semarang mengapresiaisi niat dan ketulusan serta kesungguhan tim FK Unika Soegijapranata dalam gerakan yang saat ini sangat dibutuhkan oleh para medis yang menjadi garda terdepan penanganan pasien virus COVID 19. Apalagi kualitas APD Coverall yang dibagikan terbilang sangat baik, tebal, dan tidak hanya sekali pakai.
Tim FK Unika yang ikut menyertai, drg Teguh Prasetya menyampaikan harapannya agar para dokter yang bertugas dan praktek di puskesmas maupun di rumah sakit-rumah sakit, agar tetap menggunakan APD yang aman dari resiko tertularnya virus COVID 19. Dan tetap waspada dengan melayani pasien dengan menganggap pasien tersebut pasien ODP atau PDP Covid 19. Hal ini supaya para dokter juga terhindar dari carrier virus COVID 19 dan tidak menularkan ke pasien lainnya.
Dalam waktu dekat, APD yang didistribusikan ini akan ditambahkan dengan face shield (penutup wajah) yang dikoordinasi oleh dr Jonsinar Silalahi dari FK Unika Soegijapranata. Dukungan dari para pengusaha kota Semarang masih tetap ditunggu melalui rekening Maybank No 2-050-002349 atas nama Universitas Katolik Soegijapranata atau kontak melalui email FKUnikaPeduli@unika.ac.id. (fas)